Jacktv.news- Nasional. Perseteruan antara anggota Banggar (Badan Anggaran) DPRD Kota Bekasi dinilai mengganggu kinerja DPRD dan Pemerintahan Kota Bekasi.

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Yohanes Oci: Dewan Kehormatan DPRD Kota Bekasi Harus Selesaikan Perseteruan Antara Arif Rahman Hakim dan Ahmadi

Dalam keterangan yang diterima oleh awak media, Yohanes Oci menyoroti persoalan yang sederhana tapi dibuat sulit sehingga menimbulkan gangguan kinerja DPRD dan pemerintahan Kota Bekasi.

“Ini berpotensi mengganggu kinerja DPRD dan Pemerintahan Kota Bekasi secara keseluruhan, sebab ini berkaitan dengan anggaran daerah yang menjadi sendi atau jantung berjalannya pemerintahan,” tegas Yohanes Oci direktur eksekutif Puspolrindo (26/09/2025).

Ia pun mendorong badan kehormatan DPRD Kota Bekasi agar memanggil kedua anggotanya agar menyelesaikan permasalahan secara internal di DPRD atau lakukan komunikasi lintas partai dari kedua anggota DPRD yang bermasalah.

“Dewan kehormatan DPRD harus sigap selesaikan masalah ini. Ini jadi preseden buruk saling lapor sesama anggota dewan, hal ini akan berdampak pada kinerja DPRD secara keseluruhan nanti jika masalah ini dibiarkan,” ujarnya.

Partai PDIP dan PKB dinilainya jangan terlalu pasif atau jangan menjadi bagian dari perseteruan ini. Harus lakukan konunikasi lintas partai untuk menyelesaikan masalah ini.

“Baik partai PDIP dan PKB harus lakukan komunikasi lintas partai untuk selesaikan masalah ini. Ini berdampak buruk pada reputasi partai jika dibiarkan, harus pikirkan masyarakat Kota Bekasi sebab ini berkaitan dengan RAPBD 2026,” paparnya.

Terkait perdebatan antara mereka (Arif Rahman Hakim dan Ahmadi), Ia mengatakan perbedaan pendapat itu hal penting dan itu sebuah keharusan tapi sikapi dengan bijak.

“Perbedaan pendapat itu sebuah keharusan tapi perlu disikapi dengan bijak. Liberte (kemerdekaan) itu sangat penting dan menyehatkan ruang demokrasi, itu yang perlu dipahami dalam berpolitik,” tutupnya.

(Red)

Reporter: Jakarta