jacktv news

Jakarta Pusat – Sebanyak 250 warga yang tergabung dalam komunitas Rumah Guyub Tenabang menggelar aksi damai di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Senin (1/9/2025) siang.

Aksi tersebut dikemas dalam bentuk konferensi pers dan pernyataan sikap, sebagai respons terhadap situasi keamanan Ibu Kota dan meningkatnya potensi kerawanan sosial di berbagai titik.

Dalam orasinya, perwakilan warga menyampaikan pesan tegas agar seluruh elemen masyarakat menjaga ketertiban dan tidak terprovokasi melakukan tindakan anarkis.

“Demo boleh, tapi jangan merusak fasilitas umum. Jangan kotori kampung kami dengan tindakan-tindakan yang berbau anarkis. Jakarta kota gue, Tenabang kampung gue. Buat para perusuh dan penjarah: lu jual, gue beli,” ujar salah satu tokoh warga dalam aksi tersebut.

Aksi ini mendapat pengamanan dari gabungan personel TNI-Polri dan Satpol PP, dengan total 30 personel yang terdiri dari anggota Polsek Menteng, Polsek Tanah Abang, Koramil Tanah Abang, dan Satpol PP Kecamatan Tanah Abang.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengapresiasi pelaksanaan aksi yang berlangsung secara damai dan tertib.

“Kami mengapresiasi aksi damai ini karena disampaikan dengan tertib dan tanpa provokasi. Ini menunjukkan bahwa masyarakat juga punya peran penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan kota,” kata Susatyo.

Senada, Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmad Basuki, menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengawal setiap bentuk penyampaian aspirasi warga agar tetap sesuai aturan.

“Kami hadir untuk memastikan kegiatan berlangsung aman, tidak mengganggu ketertiban umum, dan tetap dalam koridor hukum. Alhamdulillah, hari ini semua berjalan lancar,” ujar Haris.

Aksi berlangsung selama kurang lebih satu jam dan ditutup dengan pembacaan doa bersama. Peserta kemudian membubarkan diri secara tertib.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)