Jakarta Utara | |Jacktv.news
Kamis, (7/8/2025) – Dalam rangka mempererat ukhuwah Islamiyah dan memperkuat kerja sama antarorganisasi keagamaan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jakarta Utara melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jakarta Utara pada Rabu, 6 Agustus 2025. Pertemuan ini berlangsung hangat di kantor PCNU Jakarta Utara, Koja, Jakarta Utara.
Kedatangan rombongan LDII diterima langsung oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Jakarta Utara, KH. Agus Muslim, Khatib Syuriah PCNU Jakarta Utara, Ust. Badrus Zaman beserta jajaran pengurus. Dalam sambutannya, KH. Agus menyampaikan kebanggaannya atas kemajuan organisasi NU, khususnya di wilayah Jakarta Utara, yang saat ini terus berkembang pesat baik dalam bidang kaderisasi, kegiatan dakwah, hingga tata kelola administrasi modern.
“Alhamdulillah, hari ini kita bisa melihat pergerakan NU sangat luar biasa. Kantor sekretariat hidup dengan berbagai kegiatan, mulai dari pengajian rutin hingga pelatihan kader. Dua bulan terakhir, kami mengadakan sekitar 40 kegiatan,” ujar KH. Agus.
KH. Agus menilai LDII memiliki kesamaan visi dalam hal kemanfaatan dan pelayanan kepada masyarakat. “Saya yakin, pemikiran LDII juga sejalan dengan NU dalam hal kebermanfaatan untuk umat. Maka kolaborasi sangat memungkinkan,” ujarnya.
KH. Agus berharap sinergi antarorganisasi Islam di Jakarta Utara dapat terus diperkuat, baik dalam kegiatan sosial, dakwah, maupun pemberdayaan masyarakat.
Ia juga mengungkapkan optimismenya terhadap regenerasi kepemimpinan NU yang semakin sehat dan kompetitif menjelang konferensi anak cabang di tingkat kecamatan.
“Dulu yang penting ada pengurus. Sekarang, banyak yang ingin jadi pengurus. Artinya, regenerasi berjalan dan organisasi bergerak. Ini keberhasilan kita bersama,” pungkasnya
Ketua DPD LDII Jakarta Utara, Pudya Sanjaya, dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi atas semangat kaderisasi yang ditunjukkan PCNU Jakarta Utara.
Ia menyebut bahwa LDII juga sedang mendorong percepatan regenerasi dalam tubuh organisasinya.
“Kami melihat kegiatan kaderisasi di NU luar biasa. Insya Allah yang hadir di sini mayoritas di bawah usia 50 tahun.
Ini menandakan bahwa regenerasi berjalan. Kami pun tidak ingin kehilangan momentum ini,” ujar Pudya.
Pudya juga menyinggung pentingnya kolaborasi antarormas Islam di Jakarta Utara. Ia menilai sinergi antara NU dan Muhammadiyah yang telah terbangun selama ini patut diapresiasi dan dijadikan contoh.
Bahkan, ia mengusulkan adanya kegiatan bersama yang melibatkan semua ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, dan LDII.
“Kita pernah gagas LDII–NU–Muhammadiyah Fair dengan kegiatan bazar UMKM.
Ke depan, akan lebih menarik jika dikembangkan dengan kegiatan-kegiatan yang fun, seperti sepeda santai, tarik tambang antar-ketua ormas, hingga perlombaan
perlombaan yang meningkatkan ukhuwah,” katanya.
Silaturahmi ini juga menjadi titik awal untuk memperluas jaringan sinergi dengan berbagai organisasi Islam lainnya.
Pudya berharap ada kunjungan balasan dari PCNU ke LDII dan bahkan mengusulkan agar silaturahmi ke Muhammadiyah dilakukan bersama-sama.
“Silaturahmi ini adalah kelanjutan dari inisiatif almarhum Ustadz Irfan yang dulu menggagas hubungan kelembagaan antara LDII, NU, dan Muhammadiyah di bawah payung MUI Jakarta Utara. Sekarang saatnya kita teruskan,” tegasnya.
Sebagai penutup, Pudya menyampaikan harapan agar silaturahmi ini menjadi awal dari kerja sama yang lebih konkret. Dalam waktu dekat, LDII Jakarta Utara akan menghelat LDII Fair di kantor Walikota Jakarta Utara yang mengundang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai ormas.