JAKARTA || Jacktv.News
Anggota Komisi V DPR RI, Tamanuri, menyampaikan kritik, saran, dan masukan tajam terhadap alokasi anggaran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam rapat dengar pendapat bersama Kementerian Desa dan Kementerian Transmigras.
Dalam rapat tersebut, Tamanuri secara tegas meminta agar dana BUMDes yang dialokasikan pemerintah melalui Kementerian Desa ditambah. Menurutnya, penambahan dana BUMDes sangat penting guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, khususnya di daerah pemilihan (dapil) Lampung II yang ia wakili.
“Penambahan dana BUMDes harus menjadi prioritas. Jika dana ini diperbesar dan dikelola secara tepat, saya yakin desa-desa bisa menjadi lokomotif perekonomian rakyat,” ujar Tamanuri, Selasa 29/4/2025.
Selain itu, politisi senior dari Partai NasDem ini juga menekankan pentingnya pengawasan dalam pelaksanaan anggaran desa. Ia menegaskan bahwa pemanfaatan dana desa harus berjalan secara transparan dan akuntabel agar para kepala desa tidak terjerat kasus korupsi.
“Pengawasan harus ditingkatkan agar kepala desa tidak menjadi korban kebijakan yang tumpang tindih atau penyalahgunaan anggaran. Ini bukan hanya soal pembangunan, tapi juga soal keadilan dan perlindungan hukum,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Tamanuri juga menyoroti persoalan pertanahan di wilayah transmigrasi di Provinsi Lampung. Ia meminta pemerintah pusat melalui Kementerian Transmigrasi agar lebih memprioritaskan penyelesaian status tanah bagi warga transmigran.
“Jangan persulit masyarakat transmigrasi. Mereka sudah banyak berkorban dan berjuang membangun daerah. Pemerintah harus hadir dan memberikan solusi nyata,” tambahnya.
Pernyataan Tamanuri ini menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat desa dan transmigran di parlemen. Ia berharap seluruh pihak terkait mampu menjalankan program dengan lebih baik demi pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat.
