Jakarta,jacktv news,
Jakarta Pusat – Dalam upaya memperkuat sinergi antara kepolisian dan pelaku usaha mikro, Bhabinkamtibmas Kelurahan Utan Panjang, Bripka Tedy Kurniawan, menghadiri rapat KOPTI (Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia) di RW 008, Jl. Kalibaru Timur, Kelurahan Utan Panjang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa malam (29/4/2025).
Rapat yang digelar pukul 20.00 WIB ini membahas sejumlah isu penting, seperti penyesuaian tata tertib koperasi serta permasalahan kenaikan harga kedelai yang berdampak langsung pada produksi tahu dan tempe di wilayah tersebut.
Dalam kesempatan itu, Bripka Tedy memberikan imbauan agar seluruh anggota koperasi tetap menjaga kekompakan dan mengedepankan musyawarah dalam menghadapi tantangan usaha. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan lingkungan, khususnya di sekitar lokasi produksi yang rawan terhadap potensi pencurian bahan baku.
Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Ardiansyah, menyambut baik kehadiran polisi dalam forum warga seperti ini.
“Kami dorong para Bhabinkamtibmas untuk aktif hadir di tengah kegiatan masyarakat, apalagi yang berkaitan langsung dengan perekonomian rakyat kecil seperti para perajin tahu-tempe,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menyatakan dukungannya terhadap sektor UMKM yang menjadi penyangga ekonomi rakyat.
“Kepolisian tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga mendukung stabilitas usaha masyarakat. Kehadiran personel kami di forum-forum seperti ini adalah bentuk nyata pengayoman Polri,” ujarnya.
Kegiatan ini pun mendapat tanggapan positif dari para peserta rapat. Salah satu produsen tempe, Ibu Mulyati (44), menyampaikan rasa senangnya atas perhatian dari kepolisian.
“Kami merasa didengar. Pak Polisi hadir bukan hanya untuk jaga keamanan, tapi juga memahami persoalan kami. Itu sangat kami hargai,” ungkapnya.
Rapat berlangsung tertib dan penuh semangat kebersamaan. Situasi dilaporkan aman dan kondusif hingga kegiatan berakhir.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)